Freshmag Official – Cara Memperbaiki Power Supply TV- Panduan Lengkap. Apakah TV Anda tiba-tiba mati tanpa alasan yang jelas? Salah satu penyebab umumnya adalah masalah pada power supply.
Ketika komponen inti ini mengalami gangguan, bisa membuat TV Anda mati total atau mengalami masalah kinerja. Tetapi jangan panik!
Dalam panduan ini, kita akan membahas langkah-langkah sederhana cara memperbaiki power supply TV yang dapat Anda lakukan sendiri.
Dengan sedikit pengetahuan dan ketelitian, Anda bisa menghemat biaya perbaikan dan segera kembali menikmati hiburan favorit Anda. Mari kita mulai!
Mengenai Power Supply Pada TV
Power supply dalam konteks televisi adalah serangkaian komponen elektronik yang bertanggung jawab untuk menyediakan arus listrik ke berbagai bagian dari perangkat televisi.
Fungsinya adalah mengubah berbagai jenis energi, seperti energi matahari, mekanik, atau kimia, menjadi energi listrik yang dapat digunakan oleh perangkat elektronik tersebut.
Cara Kerja Power Supply
Dalam cara memperbaiki power supply TV, cara kerja power supply sangatlah sederhana. Ketika Anda menyalakan power pada komputer, power supply akan melakukan pemeriksaan dan pengujian sebelum menjalankan sistem komputer.
Apabila pengujian berjalan lancar, power supply akan mengirimkan sinyal ke mainboard sebagai indikasi bahwa sistem komputer siap untuk digunakan. Selanjutnya, power supply akan mendistribusikan daya sesuai dengan kebutuhan kapasitas setiap komponen.
Selain menyuplai daya listrik, power supply juga bertanggung jawab menjaga stabilitas arus listrik pada berbagai komponen tersebut.
Dengan demikian, peran power supply bisa dianggap sama pentingnya dengan CPU pada komputer yang sering disebut sebagai otak komputer.
Komponen Power Supply
Untuk memastikan penyaluran tegangan listrik yang sukses pada suatu perangkat, diperlukan beberapa komponen pendukung. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Transformator: Komponen ini digunakan untuk mentransfer energi listrik antara beberapa rangkaian listrik melalui induksi elektromagnetik.
- Dioda: Gabungan dari kata ‘elektroda’ (anoda dan katoda) yang bertugas mengalirkan arus pada tegangan maju dan menghalangi arus pada tegangan balik.
- Resistor: Komponen yang digunakan untuk menurunkan, membagi, dan membatasi arus listrik yang masuk pada perangkat.
- Kapasitor: Elemen yang berfungsi mengubah tegangan arus AC menjadi DC.
- IC Regulator: Komponen yang digunakan untuk mengatur tegangan elektronik untuk memastikan stabilitas pada suatu perangkat.
Cara Memperbaiki Power Supply TV
Untuk melakukan perbaikan pada power supply TV, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1.Memahami Skema Rangkaian Power Supply
Memahami cara memperbaiki power supply TV dalam konteks teknologi televisi dapat menjadi lebih mudah jika kita memahami skema rangkaian TV secara lengkap.
Dengan memiliki pemahaman yang baik terhadap skema ini, berbagai masalah seperti kerusakan komponen atau spesifikasi komponen yang tidak biasa dapat diatasi dengan lebih mudah.
2. Pembagian Rangkaian Power Supply atau Regulator TV
Rangkaian power supply atau regulator TV dapat dibagi menjadi empat bagian utama, yaitu:
1. Rangkaian Input Pasokan Listrik
Bagian ini melibatkan beberapa komponen seperti:
- Steker dan kabel
- Saklar On / Off
- Fuse (sekring)
- Kapasitor bank
- Induktor filter
Steker dan kabel berfungsi untuk menghubungkan sumber listrik ke saklar pada televisi, sementara saklar digunakan untuk memutus atau menghubungkan aliran listrik.
2. Rangkaian Penyearah Pada Power Supply TV
Bagian ini mencakup beberapa elemen seperti:
- Rangkaian kumparan pendegauss
- Penyearah tegangan
- Slow start dan kapasitor tapis
Keluaran akhir dari rangkaian pasokan listrik adalah induktor, yang kemudian mengarah ke kumparan pendegaussing dan rangkaian penyearah.
a. Rangkaian Pendegauss
Rangkaian TV terdiri dari tiga elemen utama, yaitu kumparan pendegauss, termistor, dan resistor penurun arus untuk kumparan. Kumparan dibuat dari kawat email dengan variasi jumlah lilitan dan dipasang di belakang tabung televisi.
Perannya adalah untuk menghilangkan sifat magnet permanen dari masker bayangan besi yang menahan tabung televisi.
Termistor adalah jenis resistor yang peka terhadap panas dan berfungsi untuk membatasi aliran arus listrik ketika saklar dalam posisi On.
Ketika arus listrik mengalir melalui kumparan dan termistor, termistor akan memanas dan resistansinya meningkat.
Akibatnya, arus listrik tidak lagi mengalir kembali ke kumparan pendegauss, sehingga kumparan hanya beroperasi sesaat sebelum termistor mencapai suhu panas yang cukup.
b. Kapasitor Tapis
Dalam rangkaian penyearah, digunakan empat dioda yang diatur dalam konfigurasi jembatan. Di setiap dioda tersebut, terdapat sebuah kapasitor yang bertugas menyaring tegangan AC.
Melalui sistem ini, tegangan yang telah diubah oleh dioda kemudian disaring oleh kapasitor power dengan kapasitas sekitar 100 uf / 450 v DC.
Tegangan yang dihasilkan dari sumber ini kemudian digunakan sebagai sumber utama dalam rangkaian power supply dan dialirkan ke rangkaian penguat power supply.
c. Rangkaian Slow Start
Dalam rangkaian slow start, biasanya terdapat resistor dengan nilai antara 4,7 ohm / 10 watt hingga 39 ohm / 15 watt. Beberapa rangkaian juga dilengkapi dengan relay untuk melindungi resistor dari kerusakan.
Pemasangan resistor slow start ini memiliki tujuan khusus, yaitu untuk mengatur laju pengisian kapasitor daya sehingga pengisian tidak terlalu cepat.
Hal ini penting karena jika pengisian terlalu cepat, beban listrik dapat menjadi berlebihan dan mengakibatkan penurunan atau pembalikan pada meteran listrik MCB (biasanya terjadi pada meteran listrik dengan daya 450 watt).
3. Rangkaian Penguat Power Supply dan Osilator
Cara memperbaiki power supply TV, Rangkaian ini terdiri dari sebuah osilator dan transistor penguat. Dalam beberapa model televisi, kedua elemen ini telah terintegrasi dalam satu IC yang dikenal sebagai STR (singkatan dari transistor penguat dan osilator power supply).
Fungsi dari STR adalah untuk menjaga stabilitas tegangan output dari transcooper, sehingga variasi pada tegangan input dari jaringan listrik tidak mempengaruhi kualitas outputnya.
4. Rangkaian Output Power Supply
Bagian ini merupakan tahap terakhir dan penyelesaian akhir dalam power supply TV. Apabila rangkaian ini berfungsi dengan efisien, maka tegangan yang dibutuhkan oleh berbagai komponen dalam rangkaian televisi akan terpenuhi. Dengan demikian, power supply menentukan awal dan akhir dari operasional sebuah perangkat televisi.
5. Rangkaian Output Power Supply
Bagian ini merupakan tahap terakhir dan penyelesaian akhir dalam power supply TV. Apabila rangkaian ini beroperasi secara efisien, maka tegangan yang diperlukan oleh berbagai komponen dalam rangkaian televisi akan tersedia. Oleh karena itu, power supply menentukan awal dan akhir dari operasional sebuah perangkat televisi.
Kerusakan Pada Power Supply TV
cara memperbaiki power supply TV, kondisi lampu indikator yang mati dapat menandakan adanya kerusakan pada blok rangkaian power supply. Namun, tidak semua kasus lampu indikator mati disebabkan oleh masalah pada bagian power supply.
Oleh karena itu, sebelum mengambil kesimpulan bahwa bagian power supply yang rusak, disarankan untuk melepas terlebih dahulu jumper yang menghubungkan tegangan output 115 volt ke kaki kolektor transistor horizontal.
Berikut adalah beberapa akibat dari power supply yang rusak:
- TV mati total, sekring terputus, atau MCB turun.
- TV mati total, sekring tidak terputus, tetapi tegangan output tidak hadir.
- TV menyala, tetapi setelah beberapa menit atau jam, TV mati sendiri dan lampu indikator juga mati.
Berikut penjelasan lebih lanjut tentang masing-masing akibat dari kerusakan pada power supply:
1. TV Mati Total, Sekring Putus atau Tidak Putus Tetapi MCB Turun
Ketika melakukan perbaikan pada televisi yang mati total dan ditemukan bahwa sekringnya terputus, sangat disarankan untuk berhati-hati dan tidak segera mengganti sekring serta menghidupkan televisi.
Biasanya, terdapat penyebab lain yang dapat menyebabkan sekring menjadi terputus. Oleh karena itu, disarankan untuk memeriksa terlebih dahulu komponen dalam rangkaian power supply yang terhubung dengan sekring sebelum mengambil langkah selanjutnya.
Gunakan multitester dalam posisi ukur ohm meter untuk menentukan komponen yang rusak atau lakukan pengukuran tegangan langsung dengan memutus beberapa bagian jalur listrik.
Kelebihan beban pada rangkaian power supply seringkali menjadi penyebab utama putusnya sekring.
Cara memperbaiki power supply TV ini adalah dengan melakukan pengukuran pada semua komponen yang diduga mengalami kerusakan.
Langkahnya adalah dengan memotong jalur yang menuju ke transkoper dan transistor power supply dengan mencabut timah, kemudian pasang kembali sekring dan hidupkan televisi.
Jika sekring kembali terputus, ini menandakan bahwa kerusakan ada pada rangkaian sebelumnya, seperti diode penyearah, kapasitor bank, NTC, dan komponen terkait lainnya.
Selanjutnya, lepaskan pengecoran pada jumper dan pastikan tidak terhubung dengan rangkaian berikutnya. Jika masih terhubung, kita tidak dapat mengetahui bagian mana yang rusak. Setelah pengecoran jumper dilepaskan, pasang kembali sekring dan sambungkan dengan sumber listrik.
Jika sekring tidak terputus dan tegangan pada C507 kapasitor filter dibaca sekitar 250 DC, ini menunjukkan kerusakan pada rangkaian berikutnya.
Kerusakan mungkin terjadi pada transistor penguat power supply. Selanjutnya, gantilah komponen setelah menemukan komponen yang rusak. Penting untuk diingat saat mengganti komponen adalah pastikan untuk menggantinya dengan komponen yang memiliki spesifikasi yang sama persis dengan komponen yang rusak.
2. TV Mati Total, Sekring Tidak Putus Tetapi Tegangan Output Tidak Ada
Bagian pada televisi yang sering mengalami putus selain sekring adalah resistor slow. Namun, jika kedua komponen tersebut tidak terputus, kemungkinan kerusakan terjadi pada:
- Osilator power supply
- Catu 12 volt DC untuk osilator
- Kontrol On / Off & IC program
- Resistor 220 kOhm, transistor driver, dan komponen pendukung lainnya.
Jika salah satu dari komponen tersebut mengalami kerusakan, osilator power supply tidak akan berfungsi dengan baik dan akan mempengaruhi kinerja televisi.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memeriksa dan memastikan bahwa komponen-komponen pada osilator power supply berfungsi dengan baik sebelum mengisi ulang tegangan dan menghidupkan televisi.
Beberapa komponen yang perlu diperiksa antara lain:
- Resistor dengan resistansi besar (di atas 100 kOhm)
- Optokopler
- Transistor driver